Ini berawal dari ketika saya
iseng iseng mencari informasi di mbah goole tentang sangkar ukir. Ternyata pencarinya lumayan banyak juga. Memang sangkar ukir memiliki nilai seni
tersendiri jika di bandingkan dengan sangkar burung harian. Sangkar burung
harian pada umumnya menggunakan motif polos atau bisa juga menggunakan corak
tersendiri dengan cara melubangi papan papan sangkar dengan menggunakan mesin
gergaji. Sedangkan sangkar ukir
selalu terdapat motif yang unik yang dikerjakan dengan cara di ukir atau di
pahat seperti motif naga, leak, dewa, wayang, dan masih banyak lagi dan tak
terbatas untuk motifnya.
![]() |
Setelah di ukir dan di rangkai per bagian |
Saya juga pernah belajar membuat
sangkar burung, tetapi sangkar burung biasa atau harian. Pertama saya berpikir
membuat sangkar burung bisa di kerjakan dengan waktu yang singkat akan tetapi
prediksi saya salah. Untuk satu buah sangkar harian halus diselesaikan antara
2-3 hari sekaligus finishingnya.Apalagi dengan sangkar ukir.... pastinya lebih lama, lebih rumit dan pastinnya
lagi harus lebih hati-hati. Untuk satu sangkar
ukir bisa diselesaikan paling cepat antara 1 minggu sampai 1 bulan
tergantung motif yang di ukir, dan kayunya pun biasanya menggunakan kayu
pilihan seperti kayu jati maka dari itu tidak salah kalau harga sangkar ukir jauh lebih mahal dari pada
sangkar biasa atau sangkar harian. Sangkar
ukir biasanya hanya digunakan untuk lomba, karena seni dari sangkar burung
yang dipertandingkan mempunyai nilai tersendiri. Selain itu bahan yang digunakan biasanya menggunakan kayu pilihan dimana jika di ukir memberikan hasil yang baik seperti kayu jati. Selain bahan kualitas ukiran juga sangat berpengaruh terhadap hasil akhir. Bahan, kualitas ukiran,kerumitan ukiran ,waktu pembuatan, dan finishing akan sangat mempengaruhi harga jual.
![]() |
Setelah dirangkai semuanya |
Karena penasaran dan bosan hanya
melihat lihat gambar sangkar ukir
akhirnya saya ingin mewujudkan satu buah sangkar ukir dengan menggunakan motif
naga. Ternyata dalam pengerjaannya tak semudah yang di bayangkan, karena ini
adalah kali pertama saya dan teman saya membuatnya. Tapi Alhamdulillah walaupun banyak masalah
yang ada akhirnya sangkar ukir pertama saya jadi, walaupun tidak 100% sempurna seperti
yang saya harapkan, karena saya ada beberapa bagian yang masih kurang.
Berikut hasilnya sangkar ukir pertama saya hasilkan dengan team pembuat sangkar burung saya :
Bahan : Kayu Jati
Ukuran : P 43cm x L 43cm x T 95cm
Tehnik : Ukir / Pahat
Finishing : Sepet ( plitur semprot )
![]() | ||||||||||||
Finishing |
Semoga setelah ini saya bisa menghasilkan kembali dan memberikan informasi lain tentang sangkar ukir. Aminnn...
Terima Kasih
admin : sangkar-ukir.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar